Belut adalah salah satu jenis ikan yang sangat digemari untuk di konsumsi di negeri ini. Rasanya enak dan mengandung banyak gizi, terlebih lagi belut dapat diolah menjadi aneka masakan yang nikmat. Hanya saja semakin kesini harga belut di pasaran kian mahal, terutama ketika musim panas.
 |
| foto : https://pediamancing.blogspot.com |
Ya, saat artikel ini ditulis harga daging belut di pasaran berkisar sekitar Rp 60 ribuan per kilo nya. Cukup fantastis bukan? Maklum saja saat ini populasi belut di habitat aslinya kian menurun. Perburuan dengan cara menyetrum membuat belut sawah benar benar di ekploitasi secara habis habisan.
Bahkan untuk sekedar memancing belut di sawah saja kini semakin sulit karena lubang belut sudah tak sebanyak dahulu lagi. Bukan tidak mungkin ki depannya populasi belut dapat habis, yang mana ini juga menjadi kerugian bagi petani. Karena tidak adanya belut dapat mengurangi tingkat kesuburan tanah.
Sisi positif dari kenaikan harga belut adalah ini dapat menjadi peluang usaha yang menjanjikan untuk budidaya belut. Saat ini sudah banyak peternak belut yang sukses membudidayakan belut sendiri. Mulai dari pembenihan maupun pembesaran belut, keuntungan ternak belut juga tidak main main mengingat harga belut yang terus naik.
Mahalnya harga belut memang menjadi kabar buruk bagi pecinta masakan dari belut dan juga bagi pemilik restoran. Namun bagi orang yang kreatif, ini dapat dilihat sebagai peluang usaha. Bagaimana kalau menurut kamu? tertarik ternak belut atau hanya penikmat belut saja?.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar